Kehidupan Anda sejahtera
sebelumnya, tabungan cukup, sekolah anak lancar bayarannya, istri atau suami
pun juga tidak punya masalah kesehatan. Lalu tiba-tiba terjadi bencana alam
seperti tsunami atau gempa bumi. Rumah hancur, mobil rusak parah, kantor tempat
Anda bekerja merumahkan karyawannya hingga beberapa bulan ke depan, dan Anda
tidak punya sanak famili di kota tersebut. Apa yang kira-kira akan Anda
lakukan? Mencairkan tabungan untuk merenovasi rumah padahal tabungan tersebut
sudah dialokasikan untuk kebutuhan lain di kala normal? Menjual cadangan logam mulia untuk mengatasinya? atau, alangkah beruntungnya
Anda kalau pada saat itu Anda memiliki 10 lot saham-saham perusahaan blue chip yang sudah Anda simpan sejak
dua tahun yang lalu dengan kenaikan per lembarnya mencapai angka 2 digit. Namun, bagaimana jika anda tidak memiliki dana darurat, logam mulia, saham, atau investasi lain yang dapat digunakan untuk menutupi kebutuhan-kebutuhan diatas?
Perencanaan keuangan adalah
metode saintifik yang membantu Anda untuk tidak mengalami hal-hal yang
mengerikan seperti di atas. Tanpa harus menjadi orang kaya terlebih dahulu,
setiap orang berhak mendapatkan kehidupan yang sejahtera secara finansial di
masa depannya. Apapun profesi Anda dan berapapun penghasilan Anda setiap bulan,
Anda tetap mampu dan bisa memiliki kondisi keuangan yang sejahtera asalkan Anda
mau mempelajari ilmu penting ini.
Perencanaan keuangan merupakan
salah satu cabang ilmu ekonomi khususnya manajemen dan akutansi. Tentunya disini ini tidak akan dibahas secara njlimet
dengan tabel-tabel berisi angka-angka yang bisa memusingkan kepala bagi
mereka yang tidak terbiasa. Blog ini akan memberikan gambaran mengenai langkah-langkah untuk merencanakan keuangan, ataupun hal-hal yang musti dihindari dalam melakukan aktifitas ekonomi yang berhubungan dengan keuangan, agar kita dapat merencanakan keuangan dengan langkah yang tepat untuk kehidupan yang lebih baik.
0 Comments:
Post a Comment